ADAB SANTRI THORIQOH

Bismillahirrahmanirrahim..

ADAB SANTRI THORIQOH

Di antara sedemikian Banyaknya ADAB Santri Thoriqoh Secara UMUM, terdapat Beberapa ADAB yg ada di dalam Kitab-Kitab tentang ADAB Santri Thoriqoh, yaitu sebagai berikut:
1. As Shidqu / berSungguh-Sungguh didalam Pencarian Ma'rifatnya, sehingga Segala Ujian atau Cobaan Tidak Mempengaruhinya dan Segala Celaan serta Gangguan Tidak Akan Menghentikannya.
2. Senantiasa Merasa bahwa Dirinya Selalu di Lihat oleh ALLAH dalam Segala Keadaan, sehingga Hatinya dapat Tersibukkan oleh Lafadzh: ALLAH .. ALLAH .. ALLAH .., sekalipun sedang melakukan Kesibukan Pekerjaan Duniawi.
3. Mengamalkan Semua apa yg Telah di Terimanya (karena berdasar Firasat dalam menetapkan tertentunya hal tersebut merupakan Nur dari ALLAH), berupa Dzikir, Tawajjuh, atau Muroqobah.
4. Merasa bahwa dirinya lebih Hina dari Semua Makhluk dan Tidak Melihat bahwa dirinya memiliki Hak atas orang lain, serta Berusaha keluar dari Tanggungan Hak-Hak pihak lain dengan Menunaikan Kwajiban-Kwajibannya dan Memutus Segala Ketergantungannya dari Selain Al Maqshud (ALLAH).
5. Menjadikan Segala Keinginannya baik di dunia maupun akhirat Tidak Lain Hanyalah Dzat Yang Maha Tunggal, ALLAH SWT. Sebab jika tidak demikian, berarti dia (Santri) Hanya mengejar kesempurnaan dirinya.
6. Tidak suka Marah kepada Siapapun, karena marah itu Dapat Menghilangkan Nur /Cahaya Dzikir. Jika muncul pada dirinya rasa Marah kepada seseorang, hendaknya Segera Minta Maaf kepadanya.
7. Mencari Teman Bergaul yg Baik dan Tidak berGaul dengan orang-orang yg Buruk Perilakunya.
8. Gemar Melanggengkan Wudhu', senantiasa Suci (Wudhu' batal, segera berWudhu' lagi).
9. Menyedikitkan Tidur, membiasalan Bangun pada Waktu Sahur.
10. Suka "Duduk-Duduk" bersama Saudaranya (seJama'ah Thoriqoh) ketika Hatinya sedang Gundah dan Membicarakan tentang "Adab berThoriqoh."
11. Merasa Takut terhadap Siksa ALLAH dan senantiasa Memohon AmpunanNYA dan Jangan Pernah Merasa bahwa Amal dan Dzikirnya Sudah Bagus.
12. Tawadhu' serta Tidak Berlebihan dalam Hal Makanan dan Pakaian.
13. Tidak Tamak / Menginginkan Sesuatu yg Ada pada Orang Lain.
14. Tidak Tidur dalam keadaan Junub (berHadats Besar).
15. Tidak suka Tertawa terbahak-bahak, senda gurau berlebihan, karena dapat meMatikan Hati dan menyebabkan Kegelapan Hati.
16. Tidak suka Membahas Perilaku Seseorang (Ngrasani) dan Tidak Suka Bertengkar.
17. Tidak Suka berDebat / berBantahan "dalam Masalah Ilmu", karena Bisa Menyebabkan Ghoflah / Lalai kepada ALLAH dan Menjadikan Gelapnya Hati.
18. Jika menjumpai Kesukaran dan Kekurangan, ia berkata kepada dirinya, "Hendaklah engkau Sabar, karena Memang aku Menghendaki keLetihanmu untuk Kesenanganmu Kelak di Akhirat."
19. Memelihara Lidah dan Matanya, agar Tidak Mengucapkan Omong Kosong /Bohong, sambil Mengawasi Hati supaya jangan Syak wasangka.
20. Bersedia diri Membantu/ Mendatangi kepada yg sedang Bingung dan Sempit Pikirannya lalu Membicarakan ADAB-ADAB yg Baik yg Dapat memBukakan jiwanya yg sedang sempit itu.
21. Tidak Mencintai Kedudukan dan Pengaruh Kekuasaan dan Kemegahan, karena dapat Memutuskan Jalan kepada Kebenaran.
22. Tidak Memandang Remeh atau Merendahkan kepada Siapapun juga.

Demikian, Beberapa ADAB Santri Thoriqoh secara UMUM. (Kitab: Jami'ul Ushul Fil Awliya').

Wallohu A'lam wa Ahkam bisShowab..

Mudah-Mudahan Kita Bisa Mengamalkan Apa-Apa yg Sudah Kita Ketahui.. Aaamiin..

Dikutip dari : fb Kiss (Kisah seputar santri)